30 March 2011

Bilangan Sansekerta

Budaya Indonesia memang sulit jika dipisahkan dari pengaruh dan budaya titisan Budha dan Hindu tempo dulu. Terutama dalam historial budaya Sunda, Jawa dan Bali, budaya Budha dan Hindu seakan menjadi tulang rusuknya. Salah satu peninggalan budaya Budha dan Hindu adalah bahasa Sansekerta.

Di zaman yang modern ini, banyak para sejarawan yang mulai mencari tahu peninggalan leluhur itu, kemudian di-mixture dengan situasi modern. Para ahli mulai gencar mempertunjukkan kembali geliat budaya nenek moyang bangsa ini, salah satu objek dari peninggalan Budha dan Hindu yang sedang mereka gali adalah tata hitung Wilangan (bs.sunda) dari bahasa Sansekerta.

Nah agar tidak ketinggalan dari para sejarawan, mari kita post Bilangan Sansekerta berikut, yang tentunya unik dan menarik untuk dipelajari dan dapat kita aplikasikan dalam kehidupan kita sehari-hari, terutama bagi para pelajar, mahasiswa, pendidik, cendikiawan, budayawan, pedagang juga boleh agar lebih kreatif lagi dalam menentukan harga. Semoga saja bermanfaat.

Seperti bilangan matematis yang kita kenal pada umumnya, Bilangan Sansekerta pun terdiri dari satuan (ekasara) belasan (dasasara)puluhan (satisara) ratusan (satasara) ribuan (hasrasara) dan jutaan(yutasara).  Selebihnya ditambah variabel lain yang akan kita pelajari bersama.

Berikut adalah Bilangan Sansekerta Ekasara:
  • SATU = EKA
  • DUA = DWI atau DAYA
  • TIGA = TRI atau TRAYO
  • EMPAT = CATUR atau CATRI
  • LIMA = PANCA
  • ENAM = SAD
  • TUJUH = SAPTA
  • DELAPAN = ASTA
  • SEMBILAN = NAWA
  • SEPULUH = DASA
Selanjutnya untuk Bilangan Sansekerta Dasasara tinggal dibubuhkan kata DASA di akhir bilangan, kecuali beberapa yang mengalami sedikit perubahan variabel:
  • SEBELAS = EKADASA
  • DUABELAS = DWADASA
  • TIGABELAS = TRAYODASA
  • EMPATBELAS = CATURDASA
  • LIMABELAS = PANCADASA
  • ENAMBELAS = SADASA
  • TUJUHBELAS = SAPTADASA
  • DELAPANBELAS = ASTADASA
  • SEMBILANBELAS = NAWADASA
Tentu Anda pun bisa.
Begitupun untuk puluhan (satisara) ratusan (satasara) ribuan(hasrasara) dan jutaan (yutasara), mudah sekali tinggal ditambah variabel-variabel berikut pada akhirannya:
  • WINGSATI untuk DUAPULUHAN
  • TRINISAT untuk TIGAPULUHAN
  • CATRAWINGSAT untuk EMPATPULUHAN
  • PANCASAT untuk LIMAPULUHAN
  • SASTI untuk ENAMPULUHAN
  • SAPTATI untuk TUJUHPULUHAN
  • ASTITI untuk DELAPANPULUHAN
  • NAWATI untuk SEMBILANPULUHAN
Contoh reguler:
TUJUHPULUH LIMA sansekertanya PANCASAPTATI
DELAPAN PULUH ENAM sansekertanya SASTIASTITI
EMPATPULUH DUA sansekertanya DWICATRAWINGSAT
LIMAPULUH DELAPAN sansekertanya ASTAPANCASAT

Contoh bilangan yang mengalami sedikit perubahan variabel: 
DUAPULUH DUA sansekertanya DWIWINGSATI
DUAPULUH TIGA sansekertanya TRAYOWINGSATI
TIGAPULUH TIGA sansekertanya TRITINISAT
TIGAPULUH EMPAT sansekertanya CATRINISAT

Untuk Bilangan Sansekerta Ratusan (satasara) ditambah akhiran SATANI
Untuk Bilangan Sansekerta Ribuan (hasrasara) ditambah akhiran SAHASRANI atau SASRA
Untuk Bilangan Sansekerta Jutaan (yutasara) ditambah akhiran YUTA

Mari kita lihat beberapa Wilangan Sansekerta berdasarkan pembelajaran di atas: 
SEMBILANRATUS TIGABELAS sansekertanya TRAYODASA NAWASATANI 
TUJUHRIBU EMPATRATUS DUAPULUH TIGA sansekertanya TRAYOWONGSATI CATUR SATANI SAPTA SAHASRANI
SERIBUSEMBILAN RATUS SEMBILAN PULUH sansekertanya NAWATI NAWASATANI SAHASRANI
LIMARIBU TUJUHRTUS TIGAPULUH TIGA sansekertanya TRAYOTINISAT SAPTASATANI PANCASAHASRANI

Nah dari mulai sekarang mari kita gunakan angka-angka tersebut dalam kehidupan kita sehari-hari, jangan monoton!

EMPAT BELAS kita buat lebih kreatif dengan menyebutnya CATURDASA
DUAPULUH TUJUH dengan SAPTAWINGSATI
TIGAPULUH LIMA dengan PANCATRINISAT
EMPATPULUH DELAPAN dengan ASTACATRAWINGSATI
LIMAPULUH SATU dengan EKAPANCASAT
ENAMPULUH ENAM dengan SADSASTI
TUJUHPULUH SEMBILAN dengan NAWASAPTATI
DELAPAN PULUH SATU dengan EKAASTITI
SEMBILANPULUH TUJUH dengan SAPTANAWATI

SERATUS DUA dengan DWISATA
DUARATUS EMPAT dengan CATRADWISATANI
SERIBU LIMA PULUH LIMA dengan PANCA PANCASAT SAHASRANI
SEPULUH RIBU dengan LAKSA
SERATUS RIBU dengan KETHI
SATUJUTA dengan YUTA
SERATUS JUTA dengan ARWUDA

Selamat mempelajari dan semoga bermanfaat!

No comments:

Post a Comment